PT FSTJ Tambah Mesin Pengolah Beras
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan operasional mesin pengolah beras baru milik PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ). Peresmian tersebut sekaligus menandai bertambahnya satu unit mesin pengolah beras yang sudah ada sebelumnya di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC).
Alhamdulillah, hari ini kita menyaksikan adanya terobosan-terobosan baru
Anies mengatakan, pengadaan mesin pengolah beras tersebut merupakan bagian dari upaya PT FSTJ untuk meningkatkan kinerja agar lebih memberikan manfaat bagi warga dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Alhamdulillah, hari ini kita menyaksikan adanya terobosan-terobosan baru. Semoga ke depan bisa terus ditingkatkan," ujarnya, di PIBC, Kelurahan Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (20/12).
Stok Beras Jelang Natal dan Tahun Baru AmanAnies meminta, PT FSTJ dapat mengampil peran penting untuk menjaga kestabilan dan mewujudkan harga-harga kebutuhan pokok yang terjangkau di Jakarta. Salah satunya, dengan menjamin ketersediaan pasokan, termasuk saat kebutuhan meningkat.
"DKI Jakarta masih sangat bergantung kepada daerah-daerah penghasil. Meski begitu, kita bersyukur ada imbal balik dari terjadinya transaksi perdagangan dengan terbukanya lapangan kerja di daerah-daerah," terangnya.
Anies berpesan, agar PT FSTJ dapat ikut berkontribusi meggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan dalam pengemasan produk-produknya.
"Saya yakin, PT FSTJ bisa menjadi contoh bagi pelaku usaha lainnya, tidak hanya di Jakarta, tapi juga di Indonesia," ungkapnya.
Sementara, Direktur Utama (Dirut) PT FSTJ, Arief Prasetyo Adi menuturkan, saat ini PT FSTJ telah memiliki tiga mesin pengolah beras. Dua mesin berada di PIBC, sementara satu unit lainnya ditempatkan di Pamanukan, Subang, Jawa Barat, yang merupakan daerah sentra penghasil beras.
"Mesin pengolah beras yang diresmikan hari ini dapat mengolah sampah hingga 1.500 ton dalam satu bulan," katanya.
Arief menambahkan, PT FSTJ saat ini terus bertransformasi dan berinovasi. Dari semula hanya menyewakan tempat berjualan, tapi saat ini sudah mampu menjual beragam kebutuhan pokok dengan merek sendiri.
"Kita sudah punya brand FS untuk berbagai komoditas yang kita jual, mulai dari beras, minyak goreng, hingga yang terbaru adalah susu dan tepung terigu," tandasnya.
Untuk diketahui, pada saat bersamaan juga dilakukan launching produk FS Susu dan FS Tepung Terigu. Turut hadir dalam acara peresmian tersebut, Kepala Kantor Perwakilan BI DKI Jakarta, Trisno Nugroho; Dirut Perumda Pasar Jaya, Arief Nasrudin; serta Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar.